Hello guys, Welcome to Africa's Largest Video Search Engine, and you are watching Fakta Bahwa Ekonomi Tiongkok Tidak Akan Runtuh. and this video is uploaded by BAB NEWS at 2024-02-27T05:28:45-08:00. We are just promoting this video only for entertainment and educational purpose only. I hop you like our Video Search Engine. [GsideWR_hjA]
| Name | Fakta Bahwa Ekonomi Tiongkok Tidak Akan Runtuh |
| Video Uploader | Video From BAB NEWS |
| Upload Date | This Video Uploaded At 27-02-2024 13:28:45 |
| Video Discription | Untuk menjawab semua kekhawatiran dan melawan argumen yang tidak berdasar, kami akan menyajikan fakta seputar ekonomi Tiongkok, termasuk menjawab masalah krisis properti di Tiongkok perekonomian Tiongkok mengalami pertumbuhan yang pesat, dengan pertumbuhan PDB sebesar 5,3% pada tahun 2023 Banyak ahli yang mengatakan bahwa bisnis real estat Tiongkok berada di ambang kehancuran, dan mungkin akan menjatuhkan perekonomian secara keseluruhan. Perusahaan properti besar seperti Evergrande dan Country Garden, sedang kesulitan membayar kembali pinjamannya dan hampir bangkrut. Evergrande, salah satu pengembang properti terbesar di Tiongkok, telah menyatakan bangkrut dan disuruh tutup Anehnya, pemerintah Tiongkok melihat hal ini terjadi Sejak tahun 2016 Presiden Xi Jinping, mengatakan bahwa rumah seharusnya untuk ditinggali, bukan untuk berspekulasi dan menghasilkan uang dan sejak itu, para pemimpin Tiongkok telah menggunakan ide ini, ketika mereka mulai membuat peraturan yang lebih ketat untuk pasar properti Artinya, sejak tahun 2016, Tiongkok sudah menyadari permasalahan real estatnya Faktanya, pemerintah Tiongkok-sendirilah yang sengaja mengempiskan gelembung properti tersebut Upaya Tiongkok untuk menghentikan pengembang properti meminjam terlalu banyak uang, telah menyebabkan sebagian dari mereka kesulitan, sehingga meningkatkan risiko penyebaran masalah ke seluruh perekonomian Meskipun telah menerapkan banyak peraturan baru untuk memperbaiki situasi, sektor properti Tiongkok tidak akan kolaps, karena sektor ini mempunyai ruang kebijakan yang cukup untuk meningkatkan perekonomiannya yang pertama, seperti yang disoroti oleh seorang tokoh yang sangat berpengaruh di ekuitas swasta Asia, Tiongkok tidak bergulat dengan tekanan inflasi Indeks harga konsumennya tetap stabil, dan indeks harga produsen secara konsisten menunjukkan angka negatif. Berbeda dengan banyak negara maju, Tiongkok tidak mengalami inflasi, dan saat ini, tingkat suku bunga Tiongkok berada pada 3,45% Jika pemerintah Tiongkok ingin meningkatkan sektor propertinya, mereka mempunyai opsi untuk menurunkan suku bunga, sehingga pinjaman lebih mudah diakses. [GsideWR_hjA] |
| Category | News & Politics |
| Tags | Technology | News | evergrande | economy | tiongkok |
