Video Discription |
Ba'alawi Makin Kurang Ajar❗️Sombong Hina Pribumi, Habib Bocil Rifky 'Dihajar' Zulfikar-Gus Abbas-TIJ
*******
Kelakuan para habib Ba’alawi imigran Yaman di negeri ini semakin hari semakin menjadi. Padahal, kebohongan trah mereka yang mengklaim sepihak sebagai turunan Nabi telah runtuh dari Kajian Pustaka maupun Genetika.
Nyaris sempurna gerak mereka senada, seirama, satu frekuensi dan satu amplitudo dalam sikap dan perbuatan. Narasi sebagai ras paling mulia, dan berupaya memalsukan sejarah demi eksistensi dan penguasaan tanah-airnya para pribumi lokal.
Bisa dilihat dan terbongkar sekarang betapa nasab leluhur Nusantara, situs dan makam-makamnya telah diganti untuk diakui dari mereka. Tujuannya, bila mereka keturunan dari leluhur Nusantara, lalu pribumi asli yang tidak sadar sejarahnya sedang diakuisisi. Akan dibalik sebagai penumpang atau budak yang harus siap dijajah para majikannya.
Merasa sebagai ras paling mulia dan menganggap kita, kaum pribumi penghuni asli nusantara laksana budak yang harus tunduk, mencium tangan, bahkan kaki mereka dengan doktrin palsu syafa'at seakan mereka sudah mendapat 'surat' dari langit sebagai penjamin penghuni kavling surga.
Salah satu hal yang sangat menyakitkan, jika kita menyimak potongan ceramah dari salah seorang habib bocil yang begiru merendahkan kasta warga lokal pribumi.
Sebut saja, Habib Rifky Alaydrus, salah satu pendakwah bani Alawi yang saat ini menjadi idola generasi milenian atau anak muda khususnya di medsos.
Habib bocil pengklaim keturunan Nabi Muhammad SAW yang baru lahir pada 5 Desember 1984 ini dalam ceramahnya dengan bangganya memamerkan tampang wajahnya, yang menurutnya sebagai orang paling ganteng se-Indonesia. Di saat yang sama ia sekaligus menghina, secara eksplisit wajah para muslim pribumi sebagai celengan berbentuk Semar.
"Limited edition ini, muka-muka impor.Kalau loe kan muka lokal" kata Rifky diikuti tertawa lepas yang nampak melecehkan ketimbang sebagai sekadar guyon belaka.
Dalam potongan video yang tidak mengurangi substansi kalaupun dilihat secara keseluruhan ceramahnya, Rifky melanjutkan hinaanya dengan loebih detil.
"Hidung pesek, pipi tembem, mata belo, persis celengan Semar," lanjut Rifky dengan diiringi ketawa penuh kesombongan di sela-sela pengucapan kata-katanya.
Sungguh tindakan yang sangat tidak elok menyandang gelar sebagai seorang dzurriyah Nabi SAW, dari perkataannya yang mempertontonkan kesombongannya, sebagai seorang habib dengan jutaan budak-budak pemujanya, membanggakan wajahnya sebagai muka impor.
Ya, muka impor, memang bener, karena Ba'awi memang impor dari Hadzaramaut, Yaman, kalau tidakdikatakan pengungsi mencari penghidupan di negeri ini sejak kedatangan datuk-datuk mereka beberapa abad silam.
Nanti, kalau disinggung soal negeri asal Yaman, mereka menuduh kita rasis. Tapi dia, dan sebagian besar habai di sini toh memang terang-terangan menyebut bahwa datuk mereka memang dari Yaman, negeri yang berabad-abad hingga hari ini termasuk negeri termiskin di dunia dengan konflik dan kelaparan yang kunujung usai.
Giliran mendapat anugerah bisa menikmati kenyamanan, hidup bagai di surga, kini malah merendahkan penduduk lokal hanya dengan tolok ukur fisik bentuk wajah.
Apalagi menyebut nama Semar sebagai celengan sebagai simbol buruk rupa, hidung pesek, pipi tembem, mata belo, orang ini sejatinya telah merendahkan budaya khas nusantara.
Habib songong ini nampaknya perlu banyak belajar dari budaya lokal nusantara, bukan malah membanggakn negeri asalnya Jazirah Arab yang kini porak poranda dengan konflik dan pertumpahan darah antar sesama muslim demi ego ideologi dan kekuasaan politik.
*******
Nafas Pembaharuan adalah channel yang menyuguhkan penggalan peristiwa politik kekinian dalam kemasan pendek, momen-momen penting para tokoh di atas panggung politik republik ini. Proses pembuatan video telah melewati riset mendalam dan bersumber dari media kredibel.
Apabila ada masalah terkait dengan gambar, video, musik dsb silahkan hubungi email kami: nafaspembaharuan@gmail.com
*******
Copyright Disclaimer :
- Under section 107 of the Copyright Act of 1976
- Every Video, Audio, Footage, Image etc in this content under terms of Fair Use, Permitted by Copyright Statute.
- Every Content in this Channel for purpose such as Education, News Report, interpretation etc.
*******
#habibrifkyalaydrus
#zulfikarbasyaiban
#gusabbas
#baalawi
#habaib
#BeritaTerbaru
#PolitikTerkini
#KabarAktual [yWNnF_Xtvrw] |